Friday, May 6, 2011

Di Depan Tuhan

Hari ini saya seperti merasakan indahnya berdialog dengan Tuhan. Dengan kecepatan bicara saya yang di atas rata-rata, entah bagaimana Ia selalu mendengarkan.

Saya menceritakan tentang keinginan saya, mimpi saya untuk melanjutkan kuliah di Delft di bidang Industrial Ecology, mimpi saya untuk menjadi traveler dan mengunjungi Yunani, mimpi saya untuk menjadi seorang ibu yang down-to-earth. Ia tidak tertawa, Ia terus menyimak saya, lalu pada akhirnya Ia berkata, “Kamu pasti bisa”.

Saya kembali bercerita, tentang hati saya yang sungguh sedang terluka, “Orang ini Tuhan, yang membuat airmata saya berlinangan, yang membuat saya tidak ingin melihat dan mengenalnya lagi, yang membuat saya kehilangan akal pikiran dan tidak bisa mengendalikan ego”. Tuhan terdiam, membuat saya segan, maka saya berhenti mengeluh.

Kemudian saya kembali bertutur, tentang pikiran saya yang mudah melantur, tentang bahasa Belanda saya yang semakin hari semakin pasif, tentang kerinduan saya pada ayah saya, tentang kerinduan saya pada Tuhan.

Saya berjanji dengan sepenuh hati, mulai hari ini saya akan rutin bercerita 5 kali sehari.

2 comment:

Anonymous said...

just believe that God will safe the best way for u to die!! :)

-justanotherblogwalker-

Anonymous said...

hegh.. sy bego sangat
salah ngoment post
nih comment harusnya buat post selanjutnya
hahahahaha

buat admin yang diatas dihapus aja! sori ngotor2in!

-justanotherblogwalker-

Post a Comment